Selamat Datang di Blognya Mahasiswa Kedokteran

Perkenalkan saya Mahasiswa Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara . Saya mulai berada di fakultas ini sejak tahun 2015. Semoga apa yang telah saya bagikan mellaui blog ini dapat bermanfaat bagi kita bersama.

S a k i t

persepsi seseorang bila merasa kesehatannya terganggu. Penyakit adalah proses fisik dan patofisiologis yang sedang berlangsung dan dapat menyebabkan keadaan tubuh atau pikiran menjadi abnormal.

Life Long Learning

Belajar sepanjang hayat adalah suatu konsep, suatu idea, gagasan pokok dalam konsep ini ialah bahwa belajar itu tidak hanya berlangsung di lembaga-lembaga pendidikan formal seseorang masih dapat memperoleh pengetahuan kalau ia mau, setelah ia selesai mengikuti pendidikan di suatu lembaga pendidikan formal.

K E D O K T E R A N

suatu ilmu dan seni yang mempelajari tentang penyakit dan cara-cara penyembuhannya , cabang ilmu kesehatan yang mempelajari tentang cara mempertahankan kesehatan manusia dan mengembalikan manusia pada keadaan sehat dengan memberikan pengobatan pada penyakit dan cedera , ini meliputi pengetahuan tentang sistem tubuh manusia dan penyakit serta pengobatannya, dan penerapan dari pengetahuan tersebut.

S e h a t

Keadaan keseimbangan yang sempurna baik fisik , mental dan sosial , tidak hanya bebas dari penyakit dan kelemahan.

Rabu, 18 Mei 2016

Mekanisme Rasa Lapar

            Daerah hipotalamus yang bersangkutan dengan respon makan dinamakan Appestat / Appetite Control System (ACS). ACS ini merupakan kontrol bersama terhadap berat badan , suhu , tingkat aktivitas , siklus reproduksi wanita dan energi yang tersedia untuk memutuskan berapa banayak makana yang diperlukan hari ini.
                Melalui nerus vagus , otak menerima informasi mengenai isi pencernaan dari usus dan metabolisme zat-zat maknan pada hepar . Peninggian kadar glukosa setelah makan menyebabkan penyampaian rangsang dari traktus solitarius pada nukleus serabut vagus . Melalui nukleus saraf vagus ini informasi rangsangan ini diteruskan ke hipotalamus dan komponen dari sitem limbic pada forebrain.
·         Nukleus Ventromedial Hipothalamus     : Pusat rasa kenyang (Satiety System)
·         Nukleus Lateral Hipothalamus               : Pusat rasa lapar (Feeding System)



Rangsang pada hipothalamus

Reaksi pada sistem saraf otonom
Hipothalamus Mensekresikan :
§  Neuro transmitter
§  Serotonin
§  Katekolanin (epinefrin , norepinefrin , dopamin)
§  Opiat endogenous
§  Neuropeptides (NPY/rasa lapar dan GLP-1/rasa kenyang)


Pada bagian medial hipothalamus , Leptin mengaktifkan sel saraf Anoretic yang akan melepaskan neuropeptide yang menekan apetite (POMC , CRH , dan AGRP). Pada saat yang sama , Leptin akan menghambat kelompok sel  saraf lain yang sensitif terhadap leptin yang disebut  Orexigenic yang akan melepaskan neuropeptide yang mengatur apetite (NPY dan AGRP).

Kamis, 12 Mei 2016

Obesitas

Obesitas adalah kelebihan lemak dalam tubuh, yang umumnya ditimbun dalam jaringan subkutan (bawah kulit), sekitar organ tubuh dan kadang terjadi perluasan ke dalam jaringan organnya . Obesitas merupakan keadaan yang menunjukkan ketidakseimbangan antara tinggi dan berat badan akibat jaringan lemak dalam tubuh sehingga terjadi kelebihan berat badan yang melampaui ukuran ideal (Sumanto, 2009). Terjadinya obesitas lebih ditentukan oleh terlalu banyaknya makan, terlalu sedikitnya aktivitas atau latihan fisik, maupun keduanya (Misnadierly, 2007).

Berdasarkan kondisi selnya, kegemukan dapat digolongkan
Dalam beberapa tipe (Purwati, 2001) yaitu :
1) Tipe Hiperplastik, adalah kegemukan yang terjadi karena jumlah sel yang lebih banyak dibandingkan kondisi normal, tetapi ukuran sel-selnya sesuai dengan ukuran sel normal terjadi pada masa anak-anak.Upaya menurunkan berat badan ke kondisi normal pada masa anak-anak akan lebih sulit.
 2) Tipe Hipertropik, kegemukan ini terjadi karena ukuran sel yang lebih besar dibandingkan ukuran sel normal. Kegemukan tipe ini terjadi pada usia dewasa dan upaya untuk menurunkan berat akan lebih mudah bila dibandingkan dengan tipe hiperplastik.
3) Tipe Hiperplastik dan Hipertropik kegemukan tipe ini terjadi karena jumlah dan ukuran sel melebihi normal. Kegemukan tipe ini dimulai pada masa anak - anak dan terus berlangsung sampai setelah dewasa. Upaya untuk menurunkan berat badan pada tipe ini merupakan yang paling sulit, karena dapat beresiko terjadinya komplikasi penyakit, seperti penyakit degeneratif.
Berdasarkan penyebaran lemak didalam tubuh, ada dua tipe obesitas yaitu:
a). Tipe buah apel (Adroid), pada tipe ini ditandai dengan pertumbuhanlemak yang berlebih dibagian tubuh sebelah atas yaitu sekitar dada, pundak, leher, dan muka. Tipe ini pada umumnya dialami pria dan wanita yang sudah menopause. Lemak yang menumpuk adalah lemak jenuh.
b). Tipe buah pear (Genoid), tipe ini mempunyai timbunan lemak pada bagian bawah, yaitu sekitar perut, pinggul, paha, dan pantat. Tipe ini banyak diderita oleh perempuan. Jenis timbunan lemaknya adalah lemak tidak jenuh