Kamis, 14 Juli 2016
Mata : Penglihatan
Sinar adalah
suatu bentuk radiasi elektromagnetik , dengan sinar tampak hanya membentuk
suatu pita di dalam spektrum elektromagnetik keseluruhan.
Mata mengandung
fotoresptor peka-sinar ang esensial bagi penglihatan yaitu , sel batang dan sel
kerucut yang ditemukan di lapisan retinanya.
Berikut ini
adalah komponen utama mata :
1. Badan siliaris , turunan khusus di
anterior lapisan koroid; membentuk cincin melingkari tepi luar lensa. Berfungsi
menghasilkan cairan aqueous dan mengandung otot siliaris.
2. Cairan aqueous , rongga anterior antara
kornea dan lensa. Fungsi : cairan encer
jernih yang terus menerus dibentuk dan membaa nutrien bagi kornea mata dan
lensa.
3. Cairan vitreous , ada pada antara lensa
dan retina. Fungsi: bahna setengah cair mirip gel yang mempertahankan bentuk
bulat mata.
4. Diskus optikus
5. Fovea , bagian di tepat tengah retina .
Fungsi: daerah dengan ketajaman tertinggi.
6. Iris , cincin otot yang berpigmen dan
terlihat di dalam cairan aqueous. Fungsi : Mengubah ukuran pupil dengan
kontraksi bervariasi ; berperan dalam warna mata.
7. Kornea , lapisan jernih anterior paling
luar mata . Berperan paling besar dalam kemampuan refraksi mata.
8. Koroid , laisan tengah mata. Berpigmen
untuk mencegah pembuyaran berkas sinar di mata , mengandung pembuluh darah yang
memberi makan retina ; di sebelah anterior membentuk badan siliaris dan iris.
9. Lensa , antara cairan aqueous dan cairan vitreous;
melekat ke otot siliaris oleh ligamentum suspensorium. Berperan dalam variasi
kemampuan refraksi selama akomodasi.
10.Ligamentum suspensorium , terletak
antara otot siliaris dan lensa . Penting dalam akomodasi.
11.Makula lutea , daerah tepat di sekitar
fovea. Memiliki ketajaman tinggi karena banyak mengandung sel kerucut.
12.Otot siliaris , komponen otot sirkular
pada korpus siliaris ; melekat ke lensa melalui ligamentum suspensorium.
Penting dalam akomodasi.
13. Pupil , lubang bundar di anterior di
tengah iris. Fungsi : mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata.
14.Retina , lapisan terdalam mata.
Mengandung fotoreseptor (sel kerucut dan sel batang)
15.Saraf optikus , letaknya keluar dari
mata di diskus optikus (bintik buta). Merupakan bagian pertama jalur penglihatan
ke otot.
16.Sel batang , fotoresptor di lapisan
terluar retina. Berperan dalam penglihatan hitam-putih dan malam serta memiliki
sensitivitas tinggi.
17.Sel bipolar , lapisan tengah sel saraf
di retina. Penting daam pemroresan rangsangan cahaya di retina.
18.Sel ganglion , lapisan dalam sel-sel
saraf di retina. Penting dalam pemoresan rangsangan cahaya di retina ;
membentuk saraf optikus.
19.Sel kerucut , fotoreseptor di lapisan
terluar retina. Berperan dalam ketajaman penglihatan, penglihatan warna , dan
penglihatan siang hari.
20.Sklera , lapisan luar mata yang kuat.
Selubung jaringan ikat protektif , ; membentuk bagian putih mata yang terlihat
; di sebelah anterior membentuk kornea.
21.Titik buta , titik di retina sedikit ke
tepi tempat keluarnya saraf optikus ; tidak mengandung fotoreseptor . Merupakan
jalan keluar saraf optikus dan pembuluh darah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar